MAN Model Banda Aceh Gelar Manasik Haji
Labbaikallah humma labbaik. Labbaikkala syari kala kalabbaik..
Kamis 26 Maret 2015, MAN Model Banda Aceh melaksanakan kegiatan manasik haji bersama. Kegiatan ini diikuti mulai kepala madrasah, seluruh guru serta staf TU dan siswa-siswi kelas XI yang bertempat di MAN Model Banda Aceh. Program manasik ini pernah dilakukan beberapa tahun yang lalu dan tahun ini kembali dilaksanakan. Warga MAN Model Banda Aceh terutama siswa-siswi sangat antusias dalam mengikuti kegiatan ini. Mereka mempersiapkannya jauh sebelum kegiatan ini dilaksanakan.
Kepala MAN Model Banda Aceh, Drs. H. Mukhlis, M.Pd, mengatakan bahwa, “Kegiatan ini akan menjadi program rutin madrasah nantinya, dan akan dilaksanakan dua kali dalam setahun. Mengenai sarana dan prasarana kegiatan ini akan lebih ditingkatkan untuk tahun berikut. Karena dampak dari kegiatan ini sangat besar terhadap siswa dan madrasah khususnya. Semoga dapat menjadi contoh bagi madrasah lainnya di Aceh.
“Dan Alhamdulillah kegiatan ini terlaksana dengan sukses melalui apresiasi dan partisipasi semua pihak. Melalui kegiatan ini diharapkan madrasah lainnya dapat mengambil contoh untuk turut mengupayakan kegiatan manasik haji di tempat masing-masing sebagai persiapan rukun islam yang ke-5”, tambah H. Mukhlis.
Kegiatan ini dibimbing oleh guru-guru agama dan beberapa tutor dari luar. Teori mengenai manasik ini dilaksanakan di kelas masing-masing. Hal ini bertujuan untuk membantu proses pengenalan seputar dunia haji.
Keluarga besar MAN Model Banda Aceh wajib memakai pakaian ihram mengikuti aturan yang telah ditentukan. Kegiatan ini dituntun oleh Ustadz Ihsan Eltaba lulusan Mesir yang telah berpengalaman. Menurut beliau siswa-siswi MAN Model Banda Aceh sangat antusias mengikuti acara ini dan ini merupakan langkah yang bagus untuk memberikan dasar-dasar haji kepada siswa-siswi sekalian sekaligus guru-guru dan karyawan MAN Model lainnya. Beliau menambahkan kalau kegiatan ini sangat bermanfaat bagi ingin melaksanakan haji, karena dapat menghindarkan rasa was-was ketika berada disana.
“Sistem di Indonesia berbeda dengan sistem yang ada di sana, sehingga ketika kita sudah mempunyai dasar Insyaallah akan mudah ketika berada di lokasi yang sebenarnya”, kata Ustadz Ihsan Eltaba.
Kemudian menurut Nadirah, salah satu siswi MAN Model mengatakan “saya berharap kegiatan ini dilaksanakan setiap tahunnya dan saya sangat senang dengan adanya kegiatan ini”.
Kegiatan ini diikuti dengan serius dan khidmat oleh seluruh peserta manasik haji dari awal sampai akhir sesuai rukun dan syarat haji. [AM, NU | AS]
Simak juga:
Galeri : Kegiatan Manasik Haji MAN Model Banda Aceh